Solo Traveling - Kamu biasanya liburan dengan siapa? Pernah terbayang gak liburan sendirian di kota atau negara tertentu? Kalau belum pernah, kamu harus mencobanya, minimal sekali dalam seumur hidup.
Apalagi kalau kamu masih single. Membayangkannya memang sedikit ngeri. Karena kita berkunjung ke suatu tempat seorang diri.
Niatnya liburan, tapi malah sendirian. Gimana kalau tersesat, ada orang jahat, tak ada teman sharing destinasi atau kuliner, dan sebagainya. Itu yang sering menghantui pikiran kita, kan?
Tenang, semua hanya kekhawatiran atau ketakutan berlebihan kita saja. Solo traveling asyik banget kok. Sebelum usia 30 tahun, kamu harus mencobanya minimal sekali. Manfaatnya banyak banget, seperti di bawah ini:
1. Kamu akan keluar dari zona nyaman
Kamu benar-benar dilatih menjadi pribadi yang bukan seperti biasanya. Percayalah, itu sangat mengasyikkan!
2. Melatih diri menjadi lebih mandiri
Misalnya harus mencari makan sendiri, mencari lokasi wisata sendiri, bertanya kepada warga lokal tentang segala hal, hingga memutuskan apa pun dengan keyakinan sendiri. Saatnya menaklukkan dunia nih!
3. Kamu bakal menemukan jati dirimu
Tak hanya itu, kita juga sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Kurang ini lah, kurang itu lah, tanpa tahu kelebihan kita yang sesungguhnya apa.
Nah, dengan solo traveling, kita akan menemukan jati diri kita sesungguhnya. Kita akan belajar memahami perbedaan yang tak perlu menjadi masalah atau harus dibanding-bandingkan. Solo traveling akan "memaksa" kita survive di tanah orang.
Keluar dari zona nyaman akan membuat kita mengeluarkan segala karakter yang selama ini tersembunyi dalam diri. Cobalah!
4. Menjadi pribadi yang lebih percaya diri
Kita harus bertanya kepada orang lain saat tersesat, ihwal kuliner halal atau enak, termasuk menghadapi masalah selama liburan. Percaya dirimu akan langsung terasah dengan sendirinya. Percaya deh!
5. Belajar lebih banyak dari alam dan perjalanan
Kamu belajar tentang budaya lokal setempat, membaca pertanda alam, hingga bersyukur dengan apa yang sudah kamu miliki sekarang. Sebab, sepanjang perjalanan, kamu akan menemukan berbagai kondisi masyarakat yang tak seberuntung kamu.
6. Kamu jadi lebih bisa menghargai hal-hal kecil
Kita lebih tersentuh ketika masih banyak orang yang mau menolong saat kita kesulitan, meskipun tidak pernah kenal.
7. Meski solo traveling, kamu tak akan merasa kesepian
Tapi, jangan salah. Solo traveling bakal membuat kita jadi lebih "kaya" lho. Kita bakal bertemu dengan orang-orang baru, termasuk menyapa warga lokal dan mengenali budayanya. Makin banyak orang yang akan membantu karena kita sendirian.
Tak jarang solo traveler menemukan tambatan hatinya saat liburan di tanah orang. Asyik banget, kan?
8. Patah hati? Solo traveling bisa menyembuhkanmu
Percayalah, akan banyak hal menarik yang akan kamu temukan selama traveling sendirian. Menemukan orang baru misalnya. Kalau tak jadi pacar, bisa jadi sahabat kan? Kamu pun tak akan merasa paling sedih sendirian karena masih banyak orang yang tak seberuntung kita.
9. Membuat diri lebih peka
Hal ini menjadikan insting kita terhadap hal-hal kecil menguat. Kewaspadaan kita akan meningkat dua hingga beberapa kali lipat. Kita juga bisa melihat segala hal lebih dekat, lebih khidmat, dan lebih banyak. Tak heran, berjalan sendirian membuat kita lebih peka.
10. Bebas!
Kita menentukan semuanya sendiri. Hanya dengan bersolo traveling, jiwa dan raga kita akan benar-benar merasa bebas.
Gimana, gak takut lagi solo traveling kan? Percayalah, liburanmu bakal lebih seru!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar